Syarat Ketentuan Transaksi Paket Umrah

KOP SURAT RIANDHA A4 (Header).png

SURAT PERJANJIAN PERJALANAN IBADAH UMRAH

 

Yang bertanda tangan di bawah ini :

NAMA : nama_lengkap
NO ID nomor_ktp
ALAMAT : alamat_lengkap
PEKERJAAN : pekerjaan

Disebut PIHAK KESATU sebagai calon Jemaah Umrah

 

NAMA : nama_lengkap
NO ID : no_id
ALAMAT : alamat_lengkap
JABATAN : jabatan

Disebut PIHAK KEDUA sebagai perwakilan resmi PPIU
Bahwa kedua belah pihak sepakat mengadakan perjanjian perjalanan ibadah umrah dengan ketentuan sebagai berikut:

  • Bahwa PIHAK KESATU telah memilih PPIU bernama PT. RIANDHA KAMIL SEJAHTERA sebagai biro perjalanan yang akan menyelenggarakan ibadah umrah;
  • Bahwa PIHAK KESATU telah memilih paket program umrah dengan BPIU sebesar harga_paket dengan ketentuan:
    • Lama perjalanan umrah sebanyak lama hari
    • Akomodasi di Madinah pada Hotel nama_hotel_madinah/hotel Setaraf selama jumlah_malam_madinah malam pada kamar jenis_kamar/menyesuaikan
    • Akomodasi di Makkah pada Hotel nama_hotel_makkah/hotel Setaraf selama jumlah_malam_makkah malam pada kamar jenis_kamar/menyesuaikan
  • Bahwa PIHAK KEDUA wajib memberangkatkan PIHAK KESATU paling lambat 6 (enam) bulan sejak penyetoran awal BPIU dan/atau 3 (tiga) bulan sejak pelunasan biaya dan wajib memenuhi paket program umrah yang telah dipilih oleh PIHAK KESATU;
  • Bahwa PIHAK KEDUA wajib mengasuransikan PIHAK KESATU berupa Asuransi Perjalanan Ibadah Umrah;
  • Bilamana terdapat pembatalan keberangkatan dari PIHAK KESATU secara sepihak dengan alasan apapun, maka akan dikenakan pemotongan dengan ketentuan sbb : 

          a. Batal sebelum 30 hari dari tanggal keberangkatan, dipotong sebesar Rp. 500.000,-

          b. Batal sebelum 29 hari hingga 21 hari dari tanggal keberangkatan, dipotong sebesar Rp. 2.500.000,-

          c. Batal sebelum 20 hari hingga 15 hari dari tanggal keberangkatan, dipotong sebesar Rp. 10.000.000,-

          d. Batal 14 hari hingga tanggal keberangkatan, maka semua pembayaran akan hangus (tidak bisa                          dikembalikan)

  • Bilamana PIHAK KEDUA gagal memberangkatkan ibadah umrah PIHAK KESATU melebihi batas waktu yang ditentukan, maka biaya wajib dikembalikan sebesar yang telah disetorkan oleh PIHAK KESATU;
  • Dalam hal terdapat perselisihan, maka kedua belah pihak sepakat akan menyelesaikan melalui jalur kekeluargaan terlebih dahulu sebelum ditempuh penyelesaian melalui jalur hukum.

Demikian surat perjanjian ini disepakati dan ditandatangani bersama-sama, serta dibuat dengan penuh kesadaran tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Surabaya,                            

PIHAK KESATU



nama_lengkap
  PIHAK KEDUA



nama_lengkap

KOP SURAT RIANDHA A4 (Footer).png

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id